Perubahan
On 4 Juni 2022 17.25.58 WIB,
-
No fields were updated. See the metadata diff for more details.
f | 1 | { | f | 1 | { |
2 | "author": "pizank", | 2 | "author": "pizank", | ||
3 | "author_email": "ambarsetianto@kotimkab.go.id", | 3 | "author_email": "ambarsetianto@kotimkab.go.id", | ||
4 | "creator_user_id": "f2de7e75-8dcf-4aea-a8f6-1073df4078e3", | 4 | "creator_user_id": "f2de7e75-8dcf-4aea-a8f6-1073df4078e3", | ||
5 | "extras": [], | 5 | "extras": [], | ||
6 | "groups": [], | 6 | "groups": [], | ||
7 | "id": "e3438a1d-3ca9-47b4-9709-35e8fe9ccd3d", | 7 | "id": "e3438a1d-3ca9-47b4-9709-35e8fe9ccd3d", | ||
8 | "isopen": false, | 8 | "isopen": false, | ||
9 | "license_id": "", | 9 | "license_id": "", | ||
10 | "license_title": "", | 10 | "license_title": "", | ||
11 | "maintainer": "", | 11 | "maintainer": "", | ||
12 | "maintainer_email": "", | 12 | "maintainer_email": "", | ||
13 | "metadata_created": "2022-06-04T10:25:17.953150", | 13 | "metadata_created": "2022-06-04T10:25:17.953150", | ||
n | 14 | "metadata_modified": "2022-06-04T10:25:58.369634", | n | 14 | "metadata_modified": "2022-06-04T10:25:58.780082", |
15 | "name": "komplikasikebidanan", | 15 | "name": "komplikasikebidanan", | ||
16 | "notes": "Neonatal merupakan suatu keadaan yang ada dalam kehidupan | 16 | "notes": "Neonatal merupakan suatu keadaan yang ada dalam kehidupan | ||
17 | pertama pada bayi. Kehidupan pertama yang dialami oleh bayi tersebut | 17 | pertama pada bayi. Kehidupan pertama yang dialami oleh bayi tersebut | ||
18 | biasanya pada usia 28 hari. Neonatal Komplikasi adalah kondisi | 18 | biasanya pada usia 28 hari. Neonatal Komplikasi adalah kondisi | ||
19 | neonatal dengan penyakit dan kelainan yang dapat menyebabkan | 19 | neonatal dengan penyakit dan kelainan yang dapat menyebabkan | ||
20 | kesakitan, kecacatan dan kematian. Neonatal dengan komplikasi seperti | 20 | kesakitan, kecacatan dan kematian. Neonatal dengan komplikasi seperti | ||
21 | asfiksia, ikterus, hipotermia, tetanus neonatorum, infeksi/sepsis, | 21 | asfiksia, ikterus, hipotermia, tetanus neonatorum, infeksi/sepsis, | ||
22 | trauma lahir, BBLR (berat badan lahir rendah", | 22 | trauma lahir, BBLR (berat badan lahir rendah", | ||
23 | "num_resources": 1, | 23 | "num_resources": 1, | ||
24 | "num_tags": 1, | 24 | "num_tags": 1, | ||
25 | "organization": { | 25 | "organization": { | ||
26 | "approval_status": "approved", | 26 | "approval_status": "approved", | ||
27 | "created": "2022-06-03T09:41:41.923914", | 27 | "created": "2022-06-03T09:41:41.923914", | ||
28 | "description": "__A. Visi__\r\n\r\nTerwujudnya Upaya Kesehatan | 28 | "description": "__A. Visi__\r\n\r\nTerwujudnya Upaya Kesehatan | ||
29 | Paripurna yang bermutu dan berkeadilan dalam mencapai masyarakat sehat | 29 | Paripurna yang bermutu dan berkeadilan dalam mencapai masyarakat sehat | ||
30 | di Kabupaten Kotawaringin Timur secara mandiri dan | 30 | di Kabupaten Kotawaringin Timur secara mandiri dan | ||
31 | dinamis.\r\n\r\n__B. Misi__\r\n\r\nMeningkatkan derajat kesehatan | 31 | dinamis.\r\n\r\n__B. Misi__\r\n\r\nMeningkatkan derajat kesehatan | ||
32 | masyarakat melalui pemberdayaan masyarakat, termasuk swasta dan | 32 | masyarakat melalui pemberdayaan masyarakat, termasuk swasta dan | ||
33 | masyarakat madani,\r\nMelindungi kesehatan masyarakat dengan menjamin | 33 | masyarakat madani,\r\nMelindungi kesehatan masyarakat dengan menjamin | ||
34 | tersedianya upaya kesehatan yang paripurna, merata, bermutu dan | 34 | tersedianya upaya kesehatan yang paripurna, merata, bermutu dan | ||
35 | berkeadilan,\r\nMenjamin ketersediaan dan pemerataan sumberdaya | 35 | berkeadilan,\r\nMenjamin ketersediaan dan pemerataan sumberdaya | ||
36 | kesehatan,\r\nMeningkatkan akses masyarakat terhadap pelayanan | 36 | kesehatan,\r\nMeningkatkan akses masyarakat terhadap pelayanan | ||
37 | kesehatan.\r\nReformasi birokrasi dan tata kelola pemerintahan di | 37 | kesehatan.\r\nReformasi birokrasi dan tata kelola pemerintahan di | ||
38 | bidang kesehatan.\r\n__C. Tujuan__\r\n\r\nPembangunan kesehatan di | 38 | bidang kesehatan.\r\n__C. Tujuan__\r\n\r\nPembangunan kesehatan di | ||
39 | Kabupaten Kotawaringin Timur dilaksanakan dalam rangka | 39 | Kabupaten Kotawaringin Timur dilaksanakan dalam rangka | ||
40 | menyelenggarakan pelayanan kesehatan paripurna secara berhasilguna dan | 40 | menyelenggarakan pelayanan kesehatan paripurna secara berhasilguna dan | ||
41 | berdayaguna dengan melibatkan dan mengembangkan partisipasi dan | 41 | berdayaguna dengan melibatkan dan mengembangkan partisipasi dan | ||
42 | tanggung jawab semua lapisan masyarakat untuk mencapai derajat | 42 | tanggung jawab semua lapisan masyarakat untuk mencapai derajat | ||
43 | kesehatan dengan mengakomodir kearifan lokal yang positif.\r\n\r\n__D. | 43 | kesehatan dengan mengakomodir kearifan lokal yang positif.\r\n\r\n__D. | ||
44 | Nilai-nilai__\r\n\r\nGuna mewujudkan visi, misi dan tujuan pembangunan | 44 | Nilai-nilai__\r\n\r\nGuna mewujudkan visi, misi dan tujuan pembangunan | ||
45 | kesehatan Kabupaten Kotawaringin Timur tahun 2011-2015 dan sebagai | 45 | kesehatan Kabupaten Kotawaringin Timur tahun 2011-2015 dan sebagai | ||
46 | sumber semangat dan landasan aspirasi dalam penetapan kebijakan dan | 46 | sumber semangat dan landasan aspirasi dalam penetapan kebijakan dan | ||
47 | strategi, maka renstra kesehatan Kabupaten Kotawaringin Timur menganut | 47 | strategi, maka renstra kesehatan Kabupaten Kotawaringin Timur menganut | ||
48 | dan menjunjung tinggi nilai-nilai :\r\n\r\n__1. Pro | 48 | dan menjunjung tinggi nilai-nilai :\r\n\r\n__1. Pro | ||
49 | Rakyat__\r\n\r\nProgram dan kegiatan yang disusun harus menunjukkan | 49 | Rakyat__\r\n\r\nProgram dan kegiatan yang disusun harus menunjukkan | ||
50 | keberpihakan kepada kebutuhan rakyat (khususnya rakyat miskin) secara | 50 | keberpihakan kepada kebutuhan rakyat (khususnya rakyat miskin) secara | ||
51 | berkeadilan untuk mencapai derajat kesehatan masyarakat yang setinggi | 51 | berkeadilan untuk mencapai derajat kesehatan masyarakat yang setinggi | ||
52 | tingginya;\r\n\r\n__2. Komprehensif__\r\n\r\nProgram dan kegiatan yang | 52 | tingginya;\r\n\r\n__2. Komprehensif__\r\n\r\nProgram dan kegiatan yang | ||
53 | dapat meningkatkan keterlibatan segenap komponen masyarakat, | 53 | dapat meningkatkan keterlibatan segenap komponen masyarakat, | ||
54 | organisasi, pengusaha dan lintas instansi. Dengan demikian | 54 | organisasi, pengusaha dan lintas instansi. Dengan demikian | ||
55 | peningkatan kemandirian dan kemitraan dapat tumbuh dan berkembang | 55 | peningkatan kemandirian dan kemitraan dapat tumbuh dan berkembang | ||
56 | secara optimal;\r\n\r\n__3. Responsif__\r\n\r\nProgram dan kegiatan | 56 | secara optimal;\r\n\r\n__3. Responsif__\r\n\r\nProgram dan kegiatan | ||
57 | yang disusun harus dapat menjawab secara tepat dan cepat permasalahan | 57 | yang disusun harus dapat menjawab secara tepat dan cepat permasalahan | ||
58 | yang mungkin terjadi di masyarakat, misalnya kemungkinan bencana, KLB, | 58 | yang mungkin terjadi di masyarakat, misalnya kemungkinan bencana, KLB, | ||
59 | kasus gizi buruk. Jadi prioritas program bukan pada pelayanan kuratif | 59 | kasus gizi buruk. Jadi prioritas program bukan pada pelayanan kuratif | ||
60 | tetapi lebih pada pencegahan, deteksi dini, penemuan dan | 60 | tetapi lebih pada pencegahan, deteksi dini, penemuan dan | ||
61 | penanggulangan masalah kesehatan tanpa mengabaikan upaya | 61 | penanggulangan masalah kesehatan tanpa mengabaikan upaya | ||
62 | kuratif;\r\n\r\n__4. Efektif__\r\n\r\nProgram dan kegiatan yang | 62 | kuratif;\r\n\r\n__4. Efektif__\r\n\r\nProgram dan kegiatan yang | ||
63 | disusun harus berdasarkan data dan bukti, serta dapat dilaksanakan | 63 | disusun harus berdasarkan data dan bukti, serta dapat dilaksanakan | ||
64 | untuk menjawab permasalahan yang ada sehingga mencapai hasil yang | 64 | untuk menjawab permasalahan yang ada sehingga mencapai hasil yang | ||
65 | signifikan;\r\n\r\n__5. Transparansi dan | 65 | signifikan;\r\n\r\n__5. Transparansi dan | ||
66 | Akuntabilitas__\r\n\r\nProgram dan kegiatan harus transparan, rinci | 66 | Akuntabilitas__\r\n\r\nProgram dan kegiatan harus transparan, rinci | ||
67 | dan akuntabel dengan indikator pelaksanaan dan keberhasilan yang jelas | 67 | dan akuntabel dengan indikator pelaksanaan dan keberhasilan yang jelas | ||
68 | dan terukur;\r\n\r\n__6. Kearifan Lokal__\r\n\r\nRenstra harus | 68 | dan terukur;\r\n\r\n__6. Kearifan Lokal__\r\n\r\nRenstra harus | ||
69 | memperhatikan permasalahan, kebutuhan dan menggunakan potensi yang ada | 69 | memperhatikan permasalahan, kebutuhan dan menggunakan potensi yang ada | ||
70 | secara positif guna meningkatkan hasilguna dan daya guna pembangunan | 70 | secara positif guna meningkatkan hasilguna dan daya guna pembangunan | ||
71 | kesehatan yang dapat diukur secara kualitatif dari meningkatnya peran | 71 | kesehatan yang dapat diukur secara kualitatif dari meningkatnya peran | ||
72 | serta masyarakat dan kuantitatif dengan kualitas hidup.", | 72 | serta masyarakat dan kuantitatif dengan kualitas hidup.", | ||
73 | "id": "f46764f6-f317-4522-8224-9ba554cf2735", | 73 | "id": "f46764f6-f317-4522-8224-9ba554cf2735", | ||
74 | "image_url": | 74 | "image_url": | ||
75 | r.com/userimage/222538271/4f5f2181e33ec73ddb33e7c94983c75c?size=1200", | 75 | r.com/userimage/222538271/4f5f2181e33ec73ddb33e7c94983c75c?size=1200", | ||
76 | "is_organization": true, | 76 | "is_organization": true, | ||
77 | "name": "dinkes", | 77 | "name": "dinkes", | ||
78 | "state": "active", | 78 | "state": "active", | ||
79 | "title": "Dinas Kesehatan", | 79 | "title": "Dinas Kesehatan", | ||
80 | "type": "organization" | 80 | "type": "organization" | ||
81 | }, | 81 | }, | ||
82 | "owner_org": "f46764f6-f317-4522-8224-9ba554cf2735", | 82 | "owner_org": "f46764f6-f317-4522-8224-9ba554cf2735", | ||
83 | "private": false, | 83 | "private": false, | ||
84 | "relationships_as_object": [], | 84 | "relationships_as_object": [], | ||
85 | "relationships_as_subject": [], | 85 | "relationships_as_subject": [], | ||
86 | "resources": [ | 86 | "resources": [ | ||
87 | { | 87 | { | ||
88 | "cache_last_updated": null, | 88 | "cache_last_updated": null, | ||
89 | "cache_url": null, | 89 | "cache_url": null, | ||
90 | "created": "2022-06-04T10:25:58.400940", | 90 | "created": "2022-06-04T10:25:58.400940", | ||
91 | "description": "Persentase cakupan penemuan neonatal dengan | 91 | "description": "Persentase cakupan penemuan neonatal dengan | ||
92 | komplikasi tahun 2016-2020 cukup beragam. Penemuan neonatal dengan | 92 | komplikasi tahun 2016-2020 cukup beragam. Penemuan neonatal dengan | ||
93 | komplikasi pada tahun 2020 terjadi kenaikan dibanding tahun 2019. | 93 | komplikasi pada tahun 2020 terjadi kenaikan dibanding tahun 2019. | ||
94 | Jumlah penanganan komplikasi neonatal pada tahun 2020 sebanyak 192 | 94 | Jumlah penanganan komplikasi neonatal pada tahun 2020 sebanyak 192 | ||
95 | neonatal, sedangkan untuk perkiraannya sebanyak 1360 neonatal. | 95 | neonatal, sedangkan untuk perkiraannya sebanyak 1360 neonatal. | ||
96 | Sehingga didapat cakupannya sebesar 14,1%.", | 96 | Sehingga didapat cakupannya sebesar 14,1%.", | ||
97 | "format": "XLSX", | 97 | "format": "XLSX", | ||
98 | "hash": "", | 98 | "hash": "", | ||
99 | "id": "f6dc8c2d-d6b8-44c4-a3b7-a5b87a53ab83", | 99 | "id": "f6dc8c2d-d6b8-44c4-a3b7-a5b87a53ab83", | ||
100 | "last_modified": null, | 100 | "last_modified": null, | ||
101 | "metadata_modified": "2022-06-04T10:25:58.382454", | 101 | "metadata_modified": "2022-06-04T10:25:58.382454", | ||
102 | "mimetype": null, | 102 | "mimetype": null, | ||
103 | "mimetype_inner": null, | 103 | "mimetype_inner": null, | ||
104 | "name": "Jumlah Dan Persentase Penanganan Komplikasi Kebidanan | 104 | "name": "Jumlah Dan Persentase Penanganan Komplikasi Kebidanan | ||
105 | Dan Komplikasi Neonatal Menurut Jenis Kelamin, Kecamatan, Dan | 105 | Dan Komplikasi Neonatal Menurut Jenis Kelamin, Kecamatan, Dan | ||
106 | Puskesmas Kabupaten Kotawaringin Timur Tahun 2020", | 106 | Puskesmas Kabupaten Kotawaringin Timur Tahun 2020", | ||
107 | "package_id": "e3438a1d-3ca9-47b4-9709-35e8fe9ccd3d", | 107 | "package_id": "e3438a1d-3ca9-47b4-9709-35e8fe9ccd3d", | ||
108 | "position": 0, | 108 | "position": 0, | ||
109 | "resource_type": null, | 109 | "resource_type": null, | ||
110 | "size": null, | 110 | "size": null, | ||
111 | "state": "active", | 111 | "state": "active", | ||
112 | "url": "https://cloud.kotimkab.go.id/s/9oHRN47ZX3Y3KZG", | 112 | "url": "https://cloud.kotimkab.go.id/s/9oHRN47ZX3Y3KZG", | ||
113 | "url_type": null | 113 | "url_type": null | ||
114 | } | 114 | } | ||
115 | ], | 115 | ], | ||
t | 116 | "state": "draft", | t | 116 | "state": "active", |
117 | "tags": [ | 117 | "tags": [ | ||
118 | { | 118 | { | ||
119 | "display_name": "kebidanan", | 119 | "display_name": "kebidanan", | ||
120 | "id": "4187ad42-4ec4-4c13-b2a3-af59a657c3b1", | 120 | "id": "4187ad42-4ec4-4c13-b2a3-af59a657c3b1", | ||
121 | "name": "kebidanan", | 121 | "name": "kebidanan", | ||
122 | "state": "active", | 122 | "state": "active", | ||
123 | "vocabulary_id": null | 123 | "vocabulary_id": null | ||
124 | } | 124 | } | ||
125 | ], | 125 | ], | ||
126 | "title": "Jumlah Dan Persentase Penanganan Komplikasi Kebidanan Dan | 126 | "title": "Jumlah Dan Persentase Penanganan Komplikasi Kebidanan Dan | ||
127 | Komplikasi Neonatal Menurut Jenis Kelamin, Kecamatan, Dan Puskesmas | 127 | Komplikasi Neonatal Menurut Jenis Kelamin, Kecamatan, Dan Puskesmas | ||
128 | Kabupaten Kotawaringin Timur", | 128 | Kabupaten Kotawaringin Timur", | ||
129 | "type": "dataset", | 129 | "type": "dataset", | ||
130 | "url": "", | 130 | "url": "", | ||
131 | "version": "" | 131 | "version": "" | ||
132 | } | 132 | } |