Perubahan
On 4 Juni 2022 06.39.09 WIB,
-
No fields were updated. See the metadata diff for more details.
f | 1 | { | f | 1 | { |
2 | "author": "", | 2 | "author": "", | ||
3 | "author_email": "", | 3 | "author_email": "", | ||
4 | "creator_user_id": "f2de7e75-8dcf-4aea-a8f6-1073df4078e3", | 4 | "creator_user_id": "f2de7e75-8dcf-4aea-a8f6-1073df4078e3", | ||
5 | "extras": [], | 5 | "extras": [], | ||
6 | "groups": [], | 6 | "groups": [], | ||
7 | "id": "2e828aa5-0776-4536-94a7-62778e7af7e6", | 7 | "id": "2e828aa5-0776-4536-94a7-62778e7af7e6", | ||
8 | "isopen": false, | 8 | "isopen": false, | ||
9 | "license_id": "", | 9 | "license_id": "", | ||
10 | "license_title": "", | 10 | "license_title": "", | ||
11 | "maintainer": "", | 11 | "maintainer": "", | ||
12 | "maintainer_email": "", | 12 | "maintainer_email": "", | ||
13 | "metadata_created": "2022-06-03T23:37:00.750318", | 13 | "metadata_created": "2022-06-03T23:37:00.750318", | ||
t | 14 | "metadata_modified": "2022-06-03T23:38:49.006396", | t | 14 | "metadata_modified": "2022-06-03T23:39:09.848370", |
15 | "name": "kematianrumahsakit", | 15 | "name": "kematianrumahsakit", | ||
16 | "notes": "GDR adalah angka kematian umum setiap 1.000 penderita | 16 | "notes": "GDR adalah angka kematian umum setiap 1.000 penderita | ||
17 | keluar rumah sakit. Pada GDR, tidak melihat berapa lama pasien berada | 17 | keluar rumah sakit. Pada GDR, tidak melihat berapa lama pasien berada | ||
18 | di rumah sakit dari masuk sampai meninggal. Nilai ideal GDR adalah < | 18 | di rumah sakit dari masuk sampai meninggal. Nilai ideal GDR adalah < | ||
19 | 45 per 1.000 pasien keluar. ", | 19 | 45 per 1.000 pasien keluar. ", | ||
20 | "num_resources": 1, | 20 | "num_resources": 1, | ||
21 | "num_tags": 1, | 21 | "num_tags": 1, | ||
22 | "organization": { | 22 | "organization": { | ||
23 | "approval_status": "approved", | 23 | "approval_status": "approved", | ||
24 | "created": "2022-06-03T09:41:41.923914", | 24 | "created": "2022-06-03T09:41:41.923914", | ||
25 | "description": "__A. Visi__\r\n\r\nTerwujudnya Upaya Kesehatan | 25 | "description": "__A. Visi__\r\n\r\nTerwujudnya Upaya Kesehatan | ||
26 | Paripurna yang bermutu dan berkeadilan dalam mencapai masyarakat sehat | 26 | Paripurna yang bermutu dan berkeadilan dalam mencapai masyarakat sehat | ||
27 | di Kabupaten Kotawaringin Timur secara mandiri dan | 27 | di Kabupaten Kotawaringin Timur secara mandiri dan | ||
28 | dinamis.\r\n\r\n__B. Misi__\r\n\r\nMeningkatkan derajat kesehatan | 28 | dinamis.\r\n\r\n__B. Misi__\r\n\r\nMeningkatkan derajat kesehatan | ||
29 | masyarakat melalui pemberdayaan masyarakat, termasuk swasta dan | 29 | masyarakat melalui pemberdayaan masyarakat, termasuk swasta dan | ||
30 | masyarakat madani,\r\nMelindungi kesehatan masyarakat dengan menjamin | 30 | masyarakat madani,\r\nMelindungi kesehatan masyarakat dengan menjamin | ||
31 | tersedianya upaya kesehatan yang paripurna, merata, bermutu dan | 31 | tersedianya upaya kesehatan yang paripurna, merata, bermutu dan | ||
32 | berkeadilan,\r\nMenjamin ketersediaan dan pemerataan sumberdaya | 32 | berkeadilan,\r\nMenjamin ketersediaan dan pemerataan sumberdaya | ||
33 | kesehatan,\r\nMeningkatkan akses masyarakat terhadap pelayanan | 33 | kesehatan,\r\nMeningkatkan akses masyarakat terhadap pelayanan | ||
34 | kesehatan.\r\nReformasi birokrasi dan tata kelola pemerintahan di | 34 | kesehatan.\r\nReformasi birokrasi dan tata kelola pemerintahan di | ||
35 | bidang kesehatan.\r\n__C. Tujuan__\r\n\r\nPembangunan kesehatan di | 35 | bidang kesehatan.\r\n__C. Tujuan__\r\n\r\nPembangunan kesehatan di | ||
36 | Kabupaten Kotawaringin Timur dilaksanakan dalam rangka | 36 | Kabupaten Kotawaringin Timur dilaksanakan dalam rangka | ||
37 | menyelenggarakan pelayanan kesehatan paripurna secara berhasilguna dan | 37 | menyelenggarakan pelayanan kesehatan paripurna secara berhasilguna dan | ||
38 | berdayaguna dengan melibatkan dan mengembangkan partisipasi dan | 38 | berdayaguna dengan melibatkan dan mengembangkan partisipasi dan | ||
39 | tanggung jawab semua lapisan masyarakat untuk mencapai derajat | 39 | tanggung jawab semua lapisan masyarakat untuk mencapai derajat | ||
40 | kesehatan dengan mengakomodir kearifan lokal yang positif.\r\n\r\n__D. | 40 | kesehatan dengan mengakomodir kearifan lokal yang positif.\r\n\r\n__D. | ||
41 | Nilai-nilai__\r\n\r\nGuna mewujudkan visi, misi dan tujuan pembangunan | 41 | Nilai-nilai__\r\n\r\nGuna mewujudkan visi, misi dan tujuan pembangunan | ||
42 | kesehatan Kabupaten Kotawaringin Timur tahun 2011-2015 dan sebagai | 42 | kesehatan Kabupaten Kotawaringin Timur tahun 2011-2015 dan sebagai | ||
43 | sumber semangat dan landasan aspirasi dalam penetapan kebijakan dan | 43 | sumber semangat dan landasan aspirasi dalam penetapan kebijakan dan | ||
44 | strategi, maka renstra kesehatan Kabupaten Kotawaringin Timur menganut | 44 | strategi, maka renstra kesehatan Kabupaten Kotawaringin Timur menganut | ||
45 | dan menjunjung tinggi nilai-nilai :\r\n\r\n__1. Pro | 45 | dan menjunjung tinggi nilai-nilai :\r\n\r\n__1. Pro | ||
46 | Rakyat__\r\n\r\nProgram dan kegiatan yang disusun harus menunjukkan | 46 | Rakyat__\r\n\r\nProgram dan kegiatan yang disusun harus menunjukkan | ||
47 | keberpihakan kepada kebutuhan rakyat (khususnya rakyat miskin) secara | 47 | keberpihakan kepada kebutuhan rakyat (khususnya rakyat miskin) secara | ||
48 | berkeadilan untuk mencapai derajat kesehatan masyarakat yang setinggi | 48 | berkeadilan untuk mencapai derajat kesehatan masyarakat yang setinggi | ||
49 | tingginya;\r\n\r\n__2. Komprehensif__\r\n\r\nProgram dan kegiatan yang | 49 | tingginya;\r\n\r\n__2. Komprehensif__\r\n\r\nProgram dan kegiatan yang | ||
50 | dapat meningkatkan keterlibatan segenap komponen masyarakat, | 50 | dapat meningkatkan keterlibatan segenap komponen masyarakat, | ||
51 | organisasi, pengusaha dan lintas instansi. Dengan demikian | 51 | organisasi, pengusaha dan lintas instansi. Dengan demikian | ||
52 | peningkatan kemandirian dan kemitraan dapat tumbuh dan berkembang | 52 | peningkatan kemandirian dan kemitraan dapat tumbuh dan berkembang | ||
53 | secara optimal;\r\n\r\n__3. Responsif__\r\n\r\nProgram dan kegiatan | 53 | secara optimal;\r\n\r\n__3. Responsif__\r\n\r\nProgram dan kegiatan | ||
54 | yang disusun harus dapat menjawab secara tepat dan cepat permasalahan | 54 | yang disusun harus dapat menjawab secara tepat dan cepat permasalahan | ||
55 | yang mungkin terjadi di masyarakat, misalnya kemungkinan bencana, KLB, | 55 | yang mungkin terjadi di masyarakat, misalnya kemungkinan bencana, KLB, | ||
56 | kasus gizi buruk. Jadi prioritas program bukan pada pelayanan kuratif | 56 | kasus gizi buruk. Jadi prioritas program bukan pada pelayanan kuratif | ||
57 | tetapi lebih pada pencegahan, deteksi dini, penemuan dan | 57 | tetapi lebih pada pencegahan, deteksi dini, penemuan dan | ||
58 | penanggulangan masalah kesehatan tanpa mengabaikan upaya | 58 | penanggulangan masalah kesehatan tanpa mengabaikan upaya | ||
59 | kuratif;\r\n\r\n__4. Efektif__\r\n\r\nProgram dan kegiatan yang | 59 | kuratif;\r\n\r\n__4. Efektif__\r\n\r\nProgram dan kegiatan yang | ||
60 | disusun harus berdasarkan data dan bukti, serta dapat dilaksanakan | 60 | disusun harus berdasarkan data dan bukti, serta dapat dilaksanakan | ||
61 | untuk menjawab permasalahan yang ada sehingga mencapai hasil yang | 61 | untuk menjawab permasalahan yang ada sehingga mencapai hasil yang | ||
62 | signifikan;\r\n\r\n__5. Transparansi dan | 62 | signifikan;\r\n\r\n__5. Transparansi dan | ||
63 | Akuntabilitas__\r\n\r\nProgram dan kegiatan harus transparan, rinci | 63 | Akuntabilitas__\r\n\r\nProgram dan kegiatan harus transparan, rinci | ||
64 | dan akuntabel dengan indikator pelaksanaan dan keberhasilan yang jelas | 64 | dan akuntabel dengan indikator pelaksanaan dan keberhasilan yang jelas | ||
65 | dan terukur;\r\n\r\n__6. Kearifan Lokal__\r\n\r\nRenstra harus | 65 | dan terukur;\r\n\r\n__6. Kearifan Lokal__\r\n\r\nRenstra harus | ||
66 | memperhatikan permasalahan, kebutuhan dan menggunakan potensi yang ada | 66 | memperhatikan permasalahan, kebutuhan dan menggunakan potensi yang ada | ||
67 | secara positif guna meningkatkan hasilguna dan daya guna pembangunan | 67 | secara positif guna meningkatkan hasilguna dan daya guna pembangunan | ||
68 | kesehatan yang dapat diukur secara kualitatif dari meningkatnya peran | 68 | kesehatan yang dapat diukur secara kualitatif dari meningkatnya peran | ||
69 | serta masyarakat dan kuantitatif dengan kualitas hidup.", | 69 | serta masyarakat dan kuantitatif dengan kualitas hidup.", | ||
70 | "id": "f46764f6-f317-4522-8224-9ba554cf2735", | 70 | "id": "f46764f6-f317-4522-8224-9ba554cf2735", | ||
71 | "image_url": | 71 | "image_url": | ||
72 | r.com/userimage/222538271/4f5f2181e33ec73ddb33e7c94983c75c?size=1200", | 72 | r.com/userimage/222538271/4f5f2181e33ec73ddb33e7c94983c75c?size=1200", | ||
73 | "is_organization": true, | 73 | "is_organization": true, | ||
74 | "name": "dinkes", | 74 | "name": "dinkes", | ||
75 | "state": "active", | 75 | "state": "active", | ||
76 | "title": "Dinas Kesehatan", | 76 | "title": "Dinas Kesehatan", | ||
77 | "type": "organization" | 77 | "type": "organization" | ||
78 | }, | 78 | }, | ||
79 | "owner_org": "f46764f6-f317-4522-8224-9ba554cf2735", | 79 | "owner_org": "f46764f6-f317-4522-8224-9ba554cf2735", | ||
80 | "private": false, | 80 | "private": false, | ||
81 | "relationships_as_object": [], | 81 | "relationships_as_object": [], | ||
82 | "relationships_as_subject": [], | 82 | "relationships_as_subject": [], | ||
83 | "resources": [ | 83 | "resources": [ | ||
84 | { | 84 | { | ||
85 | "cache_last_updated": null, | 85 | "cache_last_updated": null, | ||
86 | "cache_url": null, | 86 | "cache_url": null, | ||
87 | "created": "2022-06-03T23:38:11.675678", | 87 | "created": "2022-06-03T23:38:11.675678", | ||
88 | "description": "GDR adalah angka kematian umum setiap 1.000 | 88 | "description": "GDR adalah angka kematian umum setiap 1.000 | ||
89 | penderita keluar rumah sakit. Pada GDR, tidak melihat berapa lama | 89 | penderita keluar rumah sakit. Pada GDR, tidak melihat berapa lama | ||
90 | pasien berada di rumah sakit dari masuk sampai meninggal. Nilai ideal | 90 | pasien berada di rumah sakit dari masuk sampai meninggal. Nilai ideal | ||
91 | GDR adalah < 45 per 1.000 pasien keluar. Pada tahun 2020 angka GDR di | 91 | GDR adalah < 45 per 1.000 pasien keluar. Pada tahun 2020 angka GDR di | ||
92 | Kabupaten Kotawaringin Timur adalah 56,4 kematian per 1.000 pasien, | 92 | Kabupaten Kotawaringin Timur adalah 56,4 kematian per 1.000 pasien, | ||
93 | maka angka GDR lebih tinggi dari terget yang ditetapkan oleh | 93 | maka angka GDR lebih tinggi dari terget yang ditetapkan oleh | ||
94 | Kementerian Kesehatan.", | 94 | Kementerian Kesehatan.", | ||
95 | "format": "XLSX", | 95 | "format": "XLSX", | ||
96 | "hash": "", | 96 | "hash": "", | ||
97 | "id": "28e1feb2-897a-4abe-bbed-9052c09bdd42", | 97 | "id": "28e1feb2-897a-4abe-bbed-9052c09bdd42", | ||
98 | "last_modified": null, | 98 | "last_modified": null, | ||
99 | "metadata_modified": "2022-06-03T23:38:11.658198", | 99 | "metadata_modified": "2022-06-03T23:38:11.658198", | ||
100 | "mimetype": null, | 100 | "mimetype": null, | ||
101 | "mimetype_inner": null, | 101 | "mimetype_inner": null, | ||
102 | "name": "Angka Kematian Pasien Di Rumah Sakit Kabupaten/Kota | 102 | "name": "Angka Kematian Pasien Di Rumah Sakit Kabupaten/Kota | ||
103 | Kotawaringin Timur Tahun 2020", | 103 | Kotawaringin Timur Tahun 2020", | ||
104 | "package_id": "2e828aa5-0776-4536-94a7-62778e7af7e6", | 104 | "package_id": "2e828aa5-0776-4536-94a7-62778e7af7e6", | ||
105 | "position": 0, | 105 | "position": 0, | ||
106 | "resource_type": null, | 106 | "resource_type": null, | ||
107 | "size": null, | 107 | "size": null, | ||
108 | "state": "active", | 108 | "state": "active", | ||
109 | "url": "https://cloud.kotimkab.go.id/s/aH4kxs8ffAZkPYP", | 109 | "url": "https://cloud.kotimkab.go.id/s/aH4kxs8ffAZkPYP", | ||
110 | "url_type": null | 110 | "url_type": null | ||
111 | } | 111 | } | ||
112 | ], | 112 | ], | ||
113 | "state": "active", | 113 | "state": "active", | ||
114 | "tags": [ | 114 | "tags": [ | ||
115 | { | 115 | { | ||
116 | "display_name": "kematian", | 116 | "display_name": "kematian", | ||
117 | "id": "587b3ab6-54b6-49ae-8231-ac4543a40093", | 117 | "id": "587b3ab6-54b6-49ae-8231-ac4543a40093", | ||
118 | "name": "kematian", | 118 | "name": "kematian", | ||
119 | "state": "active", | 119 | "state": "active", | ||
120 | "vocabulary_id": null | 120 | "vocabulary_id": null | ||
121 | } | 121 | } | ||
122 | ], | 122 | ], | ||
123 | "title": "Angka Kematian Pasien Di Rumah Sakit Kabupaten/Kota | 123 | "title": "Angka Kematian Pasien Di Rumah Sakit Kabupaten/Kota | ||
124 | Kotawaringin Timur", | 124 | Kotawaringin Timur", | ||
125 | "type": "dataset", | 125 | "type": "dataset", | ||
126 | "url": "", | 126 | "url": "", | ||
127 | "version": "" | 127 | "version": "" | ||
128 | } | 128 | } |